seperti biasa, saya meracau lagi sore ini di twitter. gumaman tidak jelas. Tapi saya suka. mari diposting disini.
“Hei, aku memanggilmu. Mana kupingmu? Jatuh?! Perlu kucari lagi? ah aku berhenti saja memanggilmu. Harus nya kau dengar aku lewat hatimu”
“Apa kau masih punya hati?! Biar kuperiksa dulu. Ah tak berdetak. Kamu mati? Pantas saja kau tak mendengarku. Aku pergi “
“Hei, kamu buta? Nih matamu ada di aku. Kusimpan di toples kaca depan tempat tidurku. Tiap pagi, kmu bs melihatku. Kukembalikan besok ya.”
“Eh sini, mana tanganmu. Mau aku kasih lem. Agar kita terekat sepanjang waktu. Kira2 mereknya apa ya? AHA.. CINTA merknya. Aku cari dulu ya”
“Kamu buka 24 jam? Ada asuransi kehilangan? Saya mau nitipin hati saya, tapi mungkin saya ambil sewaktu2. Tak tahu pasti. Takut belum sreg.”
“Ada perusahaan baru, dia memproduksi cinta dlm botol. Jadi kalau kau butuh, cari saja cepat ke Circle K, atau Indomart. Murah, hemat, hebat.”
“Nanti ada botol serba guna, bisa menyimpan rindumu di dalamnya. kau bs hanyutkan di laut, atau pendam di pasir. Siapa tahu dia menemukannya”
“Dan parfum air mata. Jadi air mata dikumpulkan di danau biru. Cukup beri ekstrak bunga dan buah2an. Tangis pun menyenangkan. Tahan lama kah?”
“Produk lain kbahagiaan dlm sachet. Smnjak kebahagiaan kurang merata di bumi. Org2 bahagia itu mendonorkan sedikit. Ah mrka mmg membahagiakan”
“Apa kmu detektif/ polisi? Aku mau berbuat jahat. Aku mau membunuh waktu. Boleh? Segera tangkap aku. Tapi sebenarnya aku tak suka polisi :(“
Jakarta, 28 April 2010
Carousel Of Memories 